Tebing Lhok Me. (kemudian dikenal dengan nama Tanjung Ujung Kelindu). |
DI balik tebing, musik berdentam keras, meronta-ronta di langit Desa Lamreh, Kecamatan Masjid Raya, Aceh Besar. Sementara kami mandi di pantai kecil yang diapit dua tebing.
Satu sudut tersembunyi di barat Pantai Lhok Me itu milik kami sesaat. Ombak tenang. Namun angin kencang jelang sore Minggu itu mendorong kami ke hamparan pasir putih bersih.
My travelmate mandi di pantai kecil Ujung Kelindu. |
Pantai Pasir Putih Lhok Me dari lokasi kami mandi. |
Mirza dan Saryulis, dua teman perjalanan saya hari itu, bermain pasir. Saya dengan peralatan selam, mencari-cari ikan hias di antara batu karang. Saya mengayuh dengan sepatu katak hampir 50 meter dari pantai.
Ketika mengeleuarkan kepala dari air, saya bisa melihat manusia-manusia di kanan saya, bagai koloni semut. Pengunjung Pantai Lhok Me terlihat berpakaian beragam warna, menikmati pantai indah di utara Bukit Soeharto, dalam hentak musik disko yang mungkin diputar satu komunitas. Di kiri saya, beberapa lelaki tengah memancing di tebing yang jauh menjorok ke laut. Dan saya harus kembali ke pantai, tak ada ikan.
Snorkeling di kedangkalan, mana ada ikan.. Haha. FOTO: Mirza |
Aha! Ikan-ikan itu justru bermain di bibir pantai tebing Lhok Me. Bersembunyi di balik batu-batu sebesar kepala kami. Saya melihat tiga jenis ikan seukuran jemari. Satu ikan berwarna ungu, sekelompok ikan berwarna kuning-hitam-grey, dan satu lagi yang lebih besar berwarna hitam-grey-putih. Saya tak tahu nama ketiganya.
Mereka tak lari saat kami mengintip secara bergantian, dengan kacamata selam. Sayangnya, tak bisa memotret di bawah laut dengan iPadmini. Terpaksa deh dari permukaan. Hehe.
Nampak gak ikannya? Tu ada dua yang dalam garis segitiga. 😀 |
Langit kembali cerah usai diguyur hujan sesaat. |
Saya yakin, pantai kecil di antara tebing-tebing Lhok Me ini akan jadi destinasi favorit dalam waktu dekat. Hari itu saja, 16 Juni 2014, beberapa pemuda mendatangai tempat ini begitu kami usai mandi. Namun mereka hanya foto-foto narsis di atas tebing.[Makmur Dimila]
Bersambung ke Keindahan Lain Lhok Me 2
asekk… sang bisa jadi destinasi sebelum ramadhan kali ini. lewat pasir putih ya ?
Sekitar 300 m sebelum Pasir Putih, ada jalan berkerikil putih seperti bekas dilalui truk di kiri jalan. Harus mendaki beberapa bukit untuk mencapai kesini. Masuk dari Pasir Putih bisa juga. Tapi harus berjalan jauh ke barat pantai, dan dakilah bukit dari tebing pertama yang terlihat. 😀
Mantap mas bro…. 😀
Mari menyelam….hehe
Let’s go, jak tamanoe sinan pajan2. 😀
Selamat untuk Blog barunya 😀
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Terima kasih Arif Fadillah 😀
Bang pakatlah lon menyo na jak travel lom, untuk menambah pengalaman dan mengisi tulisan di ruang yang masih kosong di blog, heheee
zuhri nyan bg beh, pakek lewat gmail bg dofa.
Bereh nyan Dofa. Abang siap temani kalian. Tentukan jadwal dari awal, hubungi kalo sudah siap. Hehe
Abang juga bersedia memuat tulisan perjalanan kalian di blog ini, hoho.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
itu posisi tempatnya dimana rakan? pengen kesana
Di Aceh Besar. Kalo dari Pusat Kota Banda Aceh, sekitar 40 menit.
Ikuti saja jalan raya melewati Pelabuhan Malahayati Krueng Raya menuju Pantai Pasir Putih Lhok Me.
Sekitar 300 m sebelum Pasir Putih, ada jalan berkerikil putih seperti bekas dilalui truk di kiri jalan. Harus mendaki beberapa bukit untuk mencapai kesini.
Tapi, kita juga bisa masuk dari Pasir Putih. Tapi harus berjalan jauh ke barat pantai, dan dakilah bukit dari tebing pertama yang terlihat. Sebaiknya pake jasa guide. 😀
Memang pantai ini sangat indah,
Aceh memang memiliki banyak pantai yang indah, namun masih kurang ekspos. Kami lihat, sebelum Pantai Lhok Me, juga ada Pantai Kuta Lubok yang mempesona. 😀